Kegagalan bukan karena kita tidak bisa, namun kurangnya persiapan yang sering kali membuat kita gagal.

Real Exam PMP terdiri dari 180 soal yang harus dikerjakan selama 230 menit (hampir empat jam) dan diberikan waktu break sekitar 10 menit tiap selesai sesi 1 dan sesi 2, jadi Exam PMP dibagi menjadi 3 sesi, dimana setiap sesi diberikan 60 pertanyaan yang harus kita jawab.

Sampai hari ini memang belum ada pengumuman resmi dari PMI mengenai syarat minimal berapa persen soal yang harus dijawab dengan benar, informasi yang kami dapatkan dari beberapa sumber mengatakan bahwa di tahun 2005 pernah ada Statement bahwa syarat kelulusan PMP adalah 60% soal harus dijawab dengan benar.

Dari mentor, study group, dan forum forum membahas syarat minimal kelulusan PMP, rata menyarankan diatas 70 - 80% soal harus benar, namun pribadi dari kami dengan nilai diatas 70% saya sudah cukup untuk anda lulus serta mendapatkan label Certified PMP.

Lalu apa penyebab orang gagal dalam 1st Attempt PMP Exam?

 

Mari kita bahas.

Pertama, jelas kurang persiapan, bahkan sering kali sudah mendaftar eligble PMP namun pascanya sangat kurang persiapan, latihan soal, dan pemahaman konsep sehingga saat real exam PMP pastilah akan gagal.

Kedua, skill reading yang masih perlu banyak peningkatan, ujian PMP memang ada dalam bahasa Indonesia, namun istilah atau terminologi jika di bahasa Indonesia kan itu akan menjadi sangat aneh, maka lebih baik mengambil ujiannya dalam bahasa Inggris, sedangkan sebagian dari kita sangat jarang mendapatkan ujian dalam bahasa Inggris, sehingga ini berdampak ke pemahaman soal yang kurang tepat, maka solusi nya adalah latihan soal PMP sebanyak mungkin untuk meningkat kemampuan reading bahasa Inggris kita.

Ketiga, motivasi yang kurang, buat teman-teman yang diperintahkan oleh perusahaan untuk mengambil sterfikasi PMP ini acap kali kurang serius setelahnya, kunci paling penting dari persiapan PMP ini adalah konsistensi, dengan konsisten maka kita bisa sabar melalui proses pembelajaran untuk lulus PMP.

Keempat, tidak punya mentor atau pembimbing yang bisa mengarahkan. Ingat mentor atau coach atau pembimbing ini sangat perlu untuk kita mempercepat proses belajar, kita tidak perlu lagi melakukan banyak trial and error, uji coba kesalahan, dan fokus dengan langkah yang dijamin efektif serta efisien dalam proses persiapan real exam PMP.

Bagi kalian yang masih bingung mau mulai dari mana, apa yang harus disiapkan, apa yg harus dipelajari, ada baiknya gabung dengan study grup kami dengan mentor mentor yang sudah meluluskan banyak Certified PMP, silakan email atau kontak admin kami untuk mendaftarkan diri kalian.